Bantuan Keuangan (BANKEU) Anggaran APBD Tahun 2024 Telah Direalisasikan Pemerintah Desa Cibeber 2

0

Bogor, Suarakitanews.co.id – Penerima bantuan keuangan (BANKEU) dari APBD Tahun 2024 sebesar Rp. 1.000.000.000,00. telah disalurkan untuk pembangunan infrastruktur jalan desa dan pembangunan tembok penahan tanah (TPT) dilokasi desa Cibeber 2 kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor.

Beberapa minggu yang lalu desa Cibeber 2 melaksanakan kegiatan pengaspalan hotmix dan pembangunan tembok penahan tanah/TPT dilokasi kampung Angsana jamlang dengan Panjang 875 meter Lebar 2,5 meter dengan ketebalan 0,03 meter, dan kampung Angsana Pojok RW 08 untuk pemasangan tembok penahan tanah (TPT) dengan panjang 320 meter dengan ketinggian 2,5 meter dan lebar 0,30 meter. Hal tersebut disampai kades Suwarjo kepada Media ini, dilokasi (12/11/2024)

Harapan kepala desa, masyarakatnya dapat merasakan jalan yang sudah baik, untuk mobilisasi kegiatan warga masyarakat dalam keseharian baik yang bekerja buruh, petani, anak anak sekolah dan masyarakat secara umum.

Warga masyarakat lingkungan sangat senang dengan adanya pengaspalan jalan tersebut yaitu kampung Angsana Jamlang.” ucap salah satu warga berinisial A. yang tak mau disebutkan jati dirinya secara lengkap.

Disamping itu saat ini cuaca Musim Hujan di Kabupaten Bogor khusus nya bagian barat, sehingga solusi nya kepala desa Suwarjo, antisipasi membangun Tembok Penahan Tanah (TPT) dikampung Angsana Pojok RW 08, yang bertujuan mencegah akan terjadinya longsor atau pergerakan tanah secara tiba tiba,” ucap Warga setempat.

Lokasi bangunan nya ada di beberapa titik akibat adanya longsoran atau pergeraka tanah yang datang.

Pekerjaan dari Anggaran bantuan keuangan (BANKEU) ini, semua di curahkan pada pembangunan infrastruktur, memang sangat di harapkan karena dari teunaga kerja nya yaitu warga setempat sebagai bentuk pemberdayaan, tetap dalam pengawasan dan monitoring TPK, pengawas dan pemdes, serta pihak UPT Jalan dan jembatan wilayah Leuwiliang.

Ke ikut sertaan Dinas lain untuk memonitoring dan mengontrol pengerjaan dilapangan. Hal senada disampaikan AANG. Sebagai salah satu tim pengawas pembangunan dilapangan, kita mengutamakan kwalitas pembangunan, sehingga akhir dari monev pihak Dinas terkait seperti Kecamatan, DPMD dan inspektorat, mendapat kredit positif, hal tersebut seperti yang di tegaskan oleh kepala Desa SUWARJO,” pungkas Aang.

Rept. H. Aa

Editor. HW

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *